PEMBANGUNAN EKONOMI DI INDONESIA

    Bangsa Indonesia dalam melaksanakan pembangunan mulai  sejak zaman kemerdekaan sampai sekarang ini (masa reformasi) banyak mengalami hambatan masalah sosial politik

    Tahun 1951-1959 sistem pemerintahan menganut sistem parlementer dimana parlemen yang berkuasa

Tahun 1967 Program pembangunan dilaksanakan Repelita 1 sampai Repelita VI, serta konsep menuju tinggal landas

Krisis moneter, krisis ekonomi, krisis politik dan krisis sosial

 Masalah-masalah Kebijakan Pembangunan

¨1. Masalah  pokok ekonomi :

 

  Struktur ekonomi yang tidak seimbang, peranan sektor pertanian sangat dominan dan relatif kurang diversifikasi sehingga sangat mempengaruhi gejolak harga di pasaran.Sebagaian besar penduduk tinggal d P JawaTenaga beli masyarakat sangat rendah  

 

   Periode 1951-1955 Masalah yang dihadapi :

1.- Inflasi tidak stabil

2.- Penggunaan surplus perdagangan tidak terarah

3.- Kebijaksanaan keuangan tidak mendorong investasi

4.- Kabinet salih berganti, program pembangunan tidak berkesinambungan

  Dalam menghadapi masalah yang semakin sulit, dan disusun rencana  Urgensi Perekonomian  antara lain:

¨- Mendorong berkembangnya industri-industri kecil

 - Menggiatkan koperasi dan memperkuat usaha perniagaan kecil dan menengah 

 - Mendorong berkembangnya industri berat

 - Pemerintah berperan secara dominan